Pengertian dan Contoh, Paragraf Deduktif, Paragraf Induktif, dan Paragraf Dedukti-Induktif (Campuran) - Dalam pelajaran Bahasa Indonesia kalian tentu sering mendengar paragraf deduktif, paragraf induktif, dan paragraf deduktif-induktif (campuran). Tetapi mungkin sebagian besar dari kalian masih belum faham mengenai pengertian paragraf deduktif, paragraf induktif, dan paragraf deduktif-induktif (campuran) ini atau pernah baca tetapi lupa pengertian dan bagaimana contoh paragraf deduktif, paragraf induktif, dan paragraf deduktif-induktif (campuran).
Pengertian dan Contoh, Paragraf Deduktif, Paragraf Induktif, dan Paragraf Dedukti-Induktif (Campuran) |
Maka pada kesempatan ini saya ingin mengingatkan kembali bagi kalian yang sudah mengetahui tetapi lupa apa itu pengertian dan contoh paragraf deduktif, paragraf induktif, dan paragraf deduktif-induktif (campuran) dan bagi kalian yang masih belum tahu sama sekali apa itu pengertian dan contoh paragraf deduktif, paragraf induktif, dan paragraf deduktif-induktif (campuran) dengan memberikan Pengertian dan Contoh, Paragraf Deduktif, Paragraf Induktif, dan Paragraf Dedukti-Induktif (Campuran). Semoga dengan membaca artikel ini pemahaman kalian tentang paragraf deduktif, paragraf induktif, dan paragraf deduktif-induktif (campuran) semakin bagus.
Untuk memahami paragraf deduktif, paragraf induktif, dan paragraf deduktif-induktif (campuran), ada baiknya kalian membaca tulisan di bawah ini :
1. Pengertian Paragraf Deduktif dan Contoh Paragraf Deduktif
Paragraf
deduktif adalah paragraf yang gagasan utamanya terletak di awal paragraf,
kemudian dijabarkan dengan beberapa kalimat penjelas yang berada di bawahnya. Contoh :
Kulit merupakan benteng utama tubuh manusia.
Begitu terkena panas, kulitlah yang menjadi tameng. Jika kulit sudah melepuh,
panas akan merambat ke lapisan demi lapisan berikutnya. Pada luka bakar derajat
satu, kulit ari sebagian terbakar. Akibatnya, pembuluh darah terbuka dan kulit
tampak memerah. Tanpa pengobatan apa pun, luka bakar derajat satu pada
kulit akan sembuh dalam satu minggu.
Saya
berikan contoh lain lagi tentang paragraf deduktif :
Kecelakaan berbagai jenis peralatan utama
sistem persenjataan milik TNI masih sering terjadi. Sepanjang tahun 2010
saja, tercatat sudah 76 anggota TNI tewas dalam berbagai kecelakaan. Korban
jiwa tak hanya jatuh dari pihak TNI, namun rakyat sipil pun kadang juga turut
menjadi korban. Kondisi seperti ini dikhawatirkan akan semakin menjatuhkan
moral prajurit TNI.
Contoh
selanjutnya paragraf deduktif :
Tadi pagi sekitar pukul 06.30 WIB satu jenis
pesawat berjenis Hercules jatuh di Purwodadi, Madiun, Jawa Timur. Pesawat
tersebut jatuh di area persawahan dan belum ada data resmi mengenai pesawat
tersebut. Namun diduga pesawat tersebut adalah milik TNI Angkatan Udara.
Keterangan
: Kalimat yang bercetak tebal adalah kalimat utama. Sehingga jika kalimat
utamanya berada di awal maka paragraf itu disebut paragraph deduktif.
2. Pengertian Paragraf Induktif dan Contoh Paragraf Induktif
Paragraf
induktif adalah paragraf yang letak gagasan utamanya berada di akhir paragraf.
Jadi diuraikan dahulu gagasan penjelas dalam beberapa kalimat penjelas, baru
menuju ke gagasan utamanya.
Berikut ini contoh paragraf Induktif :
Rumah sakit tipe A merupakan rumah
sakit umum yang menjadi pusat rujukan tertinggi karena memiliki pelayanan medis
yang lengkap dengan tenaga dokter spesialis dan subspesialis dari semua bidang
dan alat-alat pemeriksaan laboratorium dan radiologi yang mutakhir. Pada
umumnya, rumah sakit tipe A terdapat di ibu kota provinsi dan digunakan sebagai
pusat pendidikan. Rumah sakit tipe B merupakan rumah sakit yang memiliki tenaga
dokter spesialis dari semua bidang. Rumah sakit tipe C merupakan rumah sakit
umum yang memberikan pelayanan kesehatan dengan
tenaga dokter umum, gigi, penyakit dalam, kebidanan, bedah, dan
kesehatan anak. Rumah sakit tipe ini biasanya terdapat di kabupaten atau kotamadya.
Sementara itu, rumah sakit tipe D adalah rumah sakit yang hanya memberikan
pelayanan kesehatan umum dan gigi.
Indonesia sudah memiliki keempat jenis
tipe rumah sakit tersebut.
3. Pengertian Paragraf Deduktif-Induktif (Campuran) dan Contoh
Paragraf
jenis ini adalah paragraf yang letak gagasan pokok berada di awal dan di akhir
paragraf. Paragraf jenis ini jarang sekali digunakan dalam penulisan berita.
Paragraf jenis ini biasanya digunakan dalam penulisan karya ilmiah.
Contoh
Paragraf Deduktif – Induktif :
Keberadaan
SMP Terbuka sangat membantu siswa miskin. Dengan adanya SMP terbuka siswa yang
orang tuanya tidak punya biaya untuk menyekolahkan anaknya kini bisa tersenyum
lega. Anak-anak yang memiliki minat untuk melanjutkan jenjang sekolah dari SD
ke tingkat SMP merasa terbantu dengan adanya SMP Terbuka. Banyak siswa miskin
tetapi memiliki prestasi akademik yang cukup baik, kenyataan ini harus
diperjaungkan. Dengan demikian SMP Terbuka memiliki peran yang sangat penting
dalam membantu siswa miskin.
Semoga dengan adanya Pengertian dan Contoh, Paragraf Deduktif, Paragraf Induktif, dan Paragraf Dedukti-Induktif (Campuran) ini kalian bisa lebih maksimal dalam memahami materi pelajaran Bahasa Indonesia ini. Teruslah berlatih bila perlu cari bank soal yang khusus membahas tentang Paragraf Deduktif, Paragraf Induktif, dan Paragraf Dedukti-Induktif (Campuran) agar pemahaman kalian semakin banyak. Terimakasih telah membaca Pengertian dan Contoh, Paragraf Deduktif, Paragraf Induktif, dan Paragraf Dedukti-Induktif (Campuran).
Sign up here with your email
ConversionConversion EmoticonEmoticon